Text
Skripsi : PENINGKATAN MOTORIK KASAR PESERTA DIDIK USIA 5-6 TAHUN MELALUI PERMAINAN ENGKLEK DI PAUD TPQ BAITUSSALAM PULE KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA - CD Skripsi
ABSTRAK
Ulfah Hidayati. 2620130093. PENINGKATAN MOTORIK KASAR PESERTA
DIDIK USIA 5-6 TAHUN MELALUI PERMAINAN ENGKLEK DI PAUD TPQ
BAITUSSALAM PULE KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA.
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan. Universitas Ivet. 68 halaman.
Sesuai dengan permasalahan penelitian, secara operasional penelitian ini
bertujuan untuk: 1) Untuk mengkaji dan mendeskripsikan kemampuan motorik
kasar pada anak PAUD TPQ Baitussalam Pule Kecamatan Mayong Kabupaten
Jepara. 2) Untuk mengkaji dan mendeskripsikan penerapan metode bermain
melalui permainan engklek pada anak PAUD TPQ Baitussalam Pule Kecamatan
Mayong Kabupaten Jepara. 3) Untuk mengkaji dan membuktikan keefektifan
penerapan metode bermain melalui permainan engklek dalam meningkatkan
motorik kasar anak PAUD TPQ Baitussalam Pule Kecamatan Mayong Kabupaten
Jepara.
Metode penelitian yang digunakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian
ini di desain untuk memecahkan masalah yang diaplikasikan secara langsung dalam
kelas dan meliputi 4 (empat) tahapan, yaitu: 1) perencanaan; 2) implementasi/
pelaksanaan; 3) observasi; dan 4) refleksi. Dalam penelitian ini yang menjadi
subyek adalah anak-anak di PAUD TPQ Baitussalam Pule Kecamatan Mayong
Kabupaten Jepara yang berjumlah 13 anak.
Hasil penelitian ini ialah: 1) Kemampuan motorik kasar pada anak PAUD TPQ
Baitussalam Pule Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara sebelum dilakukan
penelitian masih rendah. Belum semuanya menunjukkan kemampuan motorik kasar
yang bagus. Hal ini dibuktikan juga dengan hasil motorik kasar anak pada pra-siklus
hanya 35%. 2) Pendidik berhasil dalam meningkatkan motorik kasar anak PAUD
TPQ Baitussalam Pule Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara melalui permainan
engklek. Kinerja Guru pada siklus 1 sebesar 59% dan 78% sementara target
keberhasilan adalah 80%; pada siklus 2 ini kinerja Guru juga menunjukkan
pencapaian yang signifikan yakni 86% dan 91%, jika dibandingkan dengan
indikator keberhasilan sebesar 80% maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Guru
berhasil meningkatkan motorik kasar anak melalui permainan engklek. 3)
Permainan engklek efektif meningkatkan motorik kasar anak anak PAUD TPQ
Baitussalam Pule Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. Hasil peningkatan
motorik kasar anak ialah pada siklus I pertemuan ke-1 sebesar 45%, meningkat pada
siklus I pertemuan ke-2 menjadi 57%, meningkat pada siklus II pertemuan ke-1
menjadi 70%, dan meningkat pada siklus II pertemuan ke-2 menjadi 88%.
Kata Kunci: Motorik Kasar, Permainan, Engklek.
073/PAUD/PUS/I/2022 | 378 | Perpustakaan Pusat (PG PAUD) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain