Text
Skripsi : PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA EKSPRESIF DENGAN MEDIA BONEKA WAYANG PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI KBIT FATAHILLAH KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO - CD Skripsi
ABSTRAK
NURHAYATI (2022) Peningkatan Kemampuan Bahasa Ekspresif Dengan
Media Boneka Wayang Pada Anak Usia 3 – 4 Tahun Di KBIT Fatahillah
Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo. Program Studi PG-PAUD
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ivet Semarang.
Perkembangan bahasa Anak Usia Dini adalah salah satu aspek dari
tahapan perkembangan anak yang diekspresikan melalui pemikiran anak dengan
menggunakan kata-kata yang menandai meningkatnya kemampuan dan kreativitas
anak sesuai dengan tahap perkembangannya.Bahasa ekspresif adalah kemampuan
yang dimiliki anak untuk mengungkapkan apa yang menjadi keinginannya.
Bahasa ekspresif anak akan meningkat ketika anak mampu berinteraksi dengan
lingkungan sekitar agar dapat membantu anak untuk memperluas kosa katanya
serta anak diberikan kesempatan untuk dapat mengungkapkan pikiran dan
perasaannya dengan cara mengekspresikan kemampuan bahasanya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimanakah
peningkatan kemampuan bahasa ekspresif dengan media boneka wayang pada
peserta didik usia 3 – 4 tahun di KBIT Fatahillah Sukoharjo.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas atau PTK. Penelitian
ini menggunakan 2 siklus. Pada setiap siklus dilakukan dua kali pertemuan yang
setiap pertemuannya terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan
refleksi. Subjek dari penelitian ini adalah 15 peserta didik KBIT Fatahillah
Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo yang terdiri dari 9 peserta didik
perempuan dan 6 peserta didik laki-laki. Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi dan lembar wawancara.
Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa hasil
observasi dari penggunaan media boneka wayang dalam pembelajaran pada pra
siklus sebesar 26,66%, dan pada siklus I diperoleh rata-rata sebesar 43,33% itu
artinya dari kegiatan pra siklus ke siklus I mengalami peningkatan sebesar
16,67%. Selanjutnya pada siklus II diperoleh hasil rata-rata 76,67% itu artiya dari
tindakan siklus I ke siklus II hasil penilaian mengalami peningkatan sebesar
33,34%. Dengan hasil demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan
media boneka wayang dapat meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif peserta
didik.
Kata kunci : bahasa ekspresif, media, boneka wayang
095/PAUD/PUS/II/2022 | 378 | Perpustakaan Pusat (PG PAUD) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain