Text
Skripsi : PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI PERMAINAN BOWLING PADA KELOMPOK B DI TK SABILUNNAJAH TAHUN PELAJARAN 2021/2022 SKRIPSI - Cd Skripsi
ABSTRAK
AYUK PRIYANTI (2021), NPM 2619220361 “Peningkatan Kemampuan
Motorik Kasar Anak Melalui Permainan Bowling Pada Kelompok B di TK
Sabilunnajah Kecamatan Susukan,Kab.Semarang Tahun Pelajaran 2021/2022”.
PG-PAUD. Fakultas Pendidikan. Universitas Ivet Semarang. 55 halaman.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Tingkat kemampuan motorik kasar
anak usia dini di kelompok B TK Sabilunnajah Kecamatan Susukan, (2) Kegiatan
bermain bowling anak kelompok B TK Sabilunnajah Kecamatan Susukan , tahun
pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Ojek
penelitian adalah 22 anak kelompok B TK Sabilunnajah Gentan, Kec. Susukan
yang menliputi kegiatan pada siklus I peneliti menggunakan metode bermain
bowling dengan media botol bekas dengan cara acak untuk meningkatkan
kemampuan motorik kasar dengan hasil meningkat mencapai 40% yaitu 10 anak
yang kemampuan motorik kasar nya baik. Kemudian dilanjutkan siklus II ,
peneliti menggunakan metode bermain bowling dengan cara beraturan, yaitu
merah,, kuning, hijau, dengan hasil meningkat menjadi 68% yaitu 12 anak yang
kemampuan motorik kasar nya baik. Hal ini sudah mendekati target ketuntasan
belajar yang diinginkan yaitu 70 %, penelitian ini mrreliputi perencanaan,
peleksanaan, pengumpulan data dan menganalisis data atau informasi untuk
memutuskan sejauh mana kelebihan atau kekurangan tindakan tersebut. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kemampuan motorik kasar anak sebelum
dilakukan tindakan adalah 30% yaitu sekitar 7 anak yang kemampuan motorik
kasarnya baik. Ini menunjukkan bahwa dengan kegiatan bermain bowling dengan
menggunakan media botol bekas dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar
anak. Pembelajaran bagi anak usia Taman Kanak Kanak hendaknya memberi
kesempatan kepada anak untuk berinteraksi baik dengan guru,teman – temannya
maupun dengan sumber – sumber belajar lainnya.Anak belajar tidak hanya dengan
guru, tetapi juga dari interaksi dengan teman – temanya. Pembelajaran anak usia
Taman Kanak Kanak bersifat fleksibel, biasanya anak belajar dari dia sukai dan
dia gemari.
Katakunci: Motorik kasar, Bermain bowling, Metode praktek langsung
133/PAUD/PUS/I/2022 | 378 | Perpustakaan Pusat (Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain