Image of SKRIPSI : PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA VERBA MELALUI METODE BERCERITA DENGAN MEDIA BONEKA JARI PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI KB AISYIYAH KAJEN PEKALONGAN

Text

SKRIPSI : PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA VERBA MELALUI METODE BERCERITA DENGAN MEDIA BONEKA JARI PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI KB AISYIYAH KAJEN PEKALONGAN

Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah: mendeskripsikan penerapan
metode bercerita dengan media boneka jari dalam meningkatkan kemampuan
bahasa verbal pada anak usia 3-4 tahun di KB Aisyiyah Kajen Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan jenis rancangan penelitian tindakan kelas
(PTK), yaitu proses investigasi terkendali untuk merumuskan dan memecahkan
masalah pembelajaran di kelas. Proses pemecahan masalah tersebut dilakukan
secara bersiklus, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan
hasil pembelajaran di kelas tertentu. Sedangkan pendekatan yang digunakan
adalah kualitatif-interaktif dengan desain PTK, sebagai model PTK kolaboratif
karena peneliti berkolaborasi dengan teman sejawat yang bertindak sebagai
kolaborator. Model siklus yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: 1)
perencanaan (planning); 2) tindakan (acting); 3) pengamatan (observing); dan 4)
refleksi (reflecting). Hubungan dari keempat komponen tersebut dipandang
sebagai sebuah atau satu siklus. Subjek penelitian ini adalah peserta didik di KB
Aisyiyah Kajen Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 15 anak.
Melalui hasil penelitian dan pembahasan, maka penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa melalui penerapan metode bercerita dengan media boneka jari
dapat meningkatkan kemampuan bahasa verbal pada anak usia 3-4 tahun di KB
Aisyiyah Kajen Kabupaten Pekalongan. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan
kemampuan verbal anak yang meningkat di setiap siklusnya. Diketahui bahwa
anak yang mencapai kriteria tuntas yaitu BSH (Berkembang Sesuai Harapan) dan
BSB (Berkembang Sangat Baik) pada Siklus I Pertemuan Ke-1 sejumlah 5 anak
atau sebesar 33%, pada Siklus I Pertemuan Ke-2 sejumlah 7 anak atau sebesar
47%, pada Siklus II Pertemuan Ke-1 sejumlah 10 anak atau sebesar 67%, dan
pada Siklus II Pertemuan Ke-2 sejumlah 13 anak atau sebesar 87%. Hal ini tidak
terlepas dari keunikan boneka jari yang memiliki bentuk yang bermacam-macam
seperti manusia, binatang dan benda-benda langit. Media boneka jari menarik bagi
anak usia dini dikarenakan selain bentuknya yang bervariasi juga warnanya yang
menarik serta penggunaannyapun tidak terlalu rumit.
Kata Kunci : Metode Bercerita, Boneka Jari, dan Kemampuan Bahasa Verbal.

Ketersediaan
091/PAUD/PUS/I/2023091/PAUD/PUS/I/2023Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
091/PG-PAUD/PUS/I/2023
Penerbit
: .,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Skripsi
PG-PAUD
Tintin Ampi Trahito
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar