Text
SKRIPSI : ANALISIS VARIASI INJEKTOR TERHADAP PERFORMA MESIN SEPEDA MOTOR MATIC 4 TAK 110 CC
Faisal Ihwannudin, NPM. 3219110006 . Analisis Variasi Injektor Terhadap
Performa Mesin Sepeda Motor Matic 4 TAK 110 CC. Skripsi. Jurusan Pendidikan
Vokasional Teknik Mesin Otomotif. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas
IVET Semarang. 2023.
Tujuan penelitian ini adalah 1). Menganalisis variasi injector terhadap torsi mesin
sepeda motor matic 4 tak 110 cc. 2). Menganalisis variasi injector terhadap daya
mesin sepeda motor matic 4 tak 110 cc. 3). Menganalisis variasi injector terhadap
konsumsi bahan bakar spesifik mesin sepeda motor matic 4 tak 110 cc. 4).
Menganalisis variasi injector terhadap emisi gas buang mesin sepeda motor matic
4 tak 110 cc.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dan jenis penelitiannya
yaitu pelitian eksperimen untuk menganalisis beberapa variasi injektor terhada
performa mesin sepeda motor. Penelitian ini dilaksanakan di Bengkel Laboratorium
PVTMO Universitas Ivet Semarang. Objek dalam penelitian ini adalah sepeda
motor Honda Beat fi 110 cc dengan variasi injector 6 hole, 8 hole, 10 hole serta
bahan bakar minyak jenis pertamax turbo.
Hasil Penelitian : 1) Pengujian daya mengalami penurunan hasil injector 8 hole (8
lubang) dengan hasil 3,71 Hp. Pada RPM atau putaran mesin 6000 atau turun 38,37
% dan 10 hole (10 lubang) dengan hasil 4,59 pada RPM atau pada putaran mesin
6000 atau Turun sebesar 18,61 % dari injector standar. 2) Torsi tertinggi diperoleh
pada injektor 10 hole (10 lubang) dengan bahan bakar pertamax turbo sebesar 9,67
N,m pada putaran mesin atau RPM 4000 dan sedangkan untuk injektor 6 hole (6
lubang) mendapatkan hasil 8,45 N,m dengan perbadingan lebih tinggi 14,43% pada
RPM atau putaran mesin 4000 dan untuk injektor 8 hole mendapatkan hasil 5,49
N,m dengan perbandingan lebih rendah 35,03% dari injector standar. 3) Konsumsi
bahan bakar dengan hasil terbaik di dapatkan oleh injektor 6 hole (6 lubang ) atau
injektor standar dengan mengabiskan bahan bakar 5 ml pertamax turbo dalam
waktu 57,86 detik pada RPM atau putaran mesin 4000 dan untuk maksimum hasil
tertinggi 7000 RPM menghabiskan bahan bakar 5 ml pertamax turbo dalam 18,40
detik sedangkan untuk 8 hole (8 lubang) menghabiskan 32,76 detik dan 10 hole (10
lubang) menhabiskan waktu 16 detik ini menjadikan injektor bawaan standar Beat
FI 2019 paling irit di bandingkan 2 injektor lainnya, injector 8 hole lebih boros
43,49% dan injector 10 hole lebih boros 72,35% pada 4000 RPM. 4) Pengujian
emisi gas buang mendapatkan hasil pada injector 8 hole mendapatkan hasil pada
CO sebesar 2,21% , HC menjadi 439 PPM dan CO2 5,6% . Sedangkan untuk untuk
10 hole mendapatkan hasil CO 2,75%, HC 8412 PPM dan CO2 1,9%.
Kata Kunci : Injektor, Torsi, Daya Mesin, Konsumsi Bahan Bakar, Emisi
Gas Buang, Performa Mesin
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain