Text
SKRIPSI : ANALISIS RE-MAPPING ECU DAN VARIASI PEGAS CVT TERHADAP PERFORMA MESIN MATIC 4 TAK 110 CC
Berkembangnya teknologi di dunia otomotif yang sangat pesat, hal ini
mendorong manusia mulai meninggalkan kendaraan bermotor yang masih
menggunakan sistem karburator dan beralih menggunakan sistem EFI yang dinilai
mempunyai sistem campuran bahan bakar yang baik dan irit, mempunyai performa
yang lebih optimal, dan menghasilkan emisi gas buang yang sangat rendah. Pada
sistem EFI pada pabrik dinilai kurang menghasilkan daya maksimal yang
maksimal, maka dari itu perlu dilakukan re-mapping ECU pada kendaraan sistem
EFI, agar mampu menaikkan performa di banding setelan pabrik. Penggunaan
pegas CVT yang tepat juga akan mempengaruhi performa yang dihasilkan oleh
mesin kendaraan.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis re-mapping ECU dan
variasi pegas CVT terhadap torsi mesin matic 4 tak 110 cc, (2) Untuk menganalisis
re-mapping ECU dan variasi pegas CVT terhadap daya mesin matic 4 tak 110 cc,
(3) Untuk menganalisis re-mapping ECU dan variasi pegas CVT terhadap Specific
Fuel Consumption mesin matic 4 tak 110 cc, (4) Untuk menganalisis re-mapping
ECU dan variasi pegas CVT terhadap gas buang mesin matic 4 tak 110 cc.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan kuantitatif untuk
mengungkapkan informasi tentang pengaruh remapping ECU dan dua jenis pegas
CVT terhadap performa mesin sepeda motor. Penelitian ini dilaksanakan di
Bengkel Laboratorium PVTMO Universitas Ivet Semarang. Sampel yang
digunakan pada penelitian ini adalah sepeda motor Beat 110 cc dipengaruhi tiga
kali remapping ECU dan dua jenis pegas CVT. Teknik analisis data dengan
deskriptif yang membandingkan pengaruh menggunakan ECU standar dan
dilakukan tiga kali remapping dengan dua jenis pegas CVT terhadap performa
sepeda motor Beat 110 cc.
Hasil penelitian: (1) Penggunaan ECU remapping dan pegas CVT racing
menghasilkan torsi tertinggi pada mapping bahan bakar 5% sudut pengapian 2° dan
limiter 11000 rpm torsi naik 15% di 4000 rpm dan 16% di 7000 rpm, (2) Daya
tertinggi adalah pada saat mapping bahan bakar 5% sudut pengapian 2° dan limiter
11000 rpm dan menggunakan pegas racing daya naik 13% di 4000 rpm dan 16%
di 7000 rpm, (3) Specific fuel consumption terbaik setelah di lakukan remapping
mencapai 19% pada 4000 rpm dan 6% di 7000 rpm saat mapping bahan bakar 5%
sudut pengapian 2° dan limiter 11000 rpm, (4) Terdapat perubahan kadar emisi gas
buang setelah di mapping bahan bakar 3% sudut pengapian 1° dan limiter 11000
rpm CO meningkat 32%, HC menurun 19%, CO2 naik 3%, dan O2 tetap. Lalu
mapping bahan bakar 5% sudut pengapian 2° dan limiter 11000 rpm CO meningkat
91%, HC naik 42%, CO2 turun 2%, dan O2 tetap. Dan mapping bahan bakar 10%
sudut pengapian 3° dan limiter 11000 rpm CO meningkat 5%, HC meningkat 6%,
CO2 dan O2 sama dengan ECU standar.
Kata Kunci: ECU remapping, Pegas CVT, Debit Bahan Bakar, Performa Mesin.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain