Text
Skripsi : RANCANG BANGUN SENSOR PIR (PASSIVE INFRARED RECEIVER) SEBAGAI SISTEM KEAMANAN LABORATORIUM UNIVERSITAS IVET BERBASIS INTERNET OF THINGS MENGGUNAKAN ARDUINO IDE - CD Skripsi
ABSTRAK
Sherena Fuji Saputri (2022). Rancang Bangun Sensor PIR (Passive Infrared
Receiver) Sebagai Sistem Keamanan Laboratorium Universitas Ivet Berbasis
Internet Of Things Menggunakan Arduino IDE. Skripsi. PTIK. Fakultas Sains dan
Teknologi. Universitas Ivet. 93 halaman.
Perkembangan teknologi sekarang ini sangatlah canggih dan pesat. Teknologi
membuat segala sesuatu yang kita lakukan menjadi lebih mudah. Sekarang ini,
banyak teknologi yang beredar di masyarakat tetapi ada beberapa faktor yang
harus diperhatikan mulai dari kecanggihan, kehandalan, kecepatan dan tentunya
dalam hal keamanan. Keamanan ruangan merupakan suatu hal yang sangat
penting untuk diperhatikan dan untuk menciptakan keamanan tersebut, banyak hal
yang dapat kita lakukan dengan pemanfaatan teknologi saat ini, salah satunya
pada ruang laboratorium komputer. Berdasarkan permasalahan di atas, penulis
tertarik untuk merancang sebuah alat yang sudah terprogram sebagai sistem
keamanan tambahan di laboratorium komputer Universitas Ivet untuk memantau
keadaan dari jarak jauh. Tujuan penelitian ini adalah (1) Menghasilkan sebuah alat
untuk tambahan sistem keamanan laboratorium komputer Universitas Ivet. (2)
Memberikan notifikasi ke smartphone android yang sudah terintegrasi oleh sistem
jika ada orang yang melewati sensor. Penelitian ini menggunakan metode
pengembangan R&D (Research and Development). Penelitian R&D (Research
and Development) merupakan metode yang digunakan untuk menghasilkan
produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Pada penelitian ini
produk yang dihasilkan adalah sebuah alat yang memiliki komponen software dan
hardware seperti Arduino IDE, Aplikasi Telegram, Esp32-cam, Sensor Pir, Usb
TTL Pl2303, Kabel Jumper, dan Breadboard. Hasil dalam penelitian ini
menunjukkan bahwa (1) Rangkaian alat bekerja dengan baik sesuai dengan
perencanaan dan perancangan awal, sensor Pir dapat mendeteksi obyek sedangkan
esp32-cam dapat memotret gambar dan dikirimkan melalui telegram. (2) Sensor
Pir dapat mendeteksi gerakan pada jangkauan 0,5 m sampai 3,5 m. (3) Esp32-cam
dan Aplikasi Telegram harus terkoneksi internet untuk dapat mengirim notifikasi
jika ada pergerakan dari sensor. Berdasarkan pengujian, waktu yang dibutuhkan
untuk menerima notifikasi kepada user berkisar 20-50 detik dengan dipengaruhi
oleh konektifitas internet.
Kata Kunci : Sistem Keamanan, Sensor Pir, Esp32-cam, Aplikasi Telegram.
010/TIK/PUS/II/2022 | 378 | Perpustakaan Pusat (Pendidikan Informatika) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain